Keramik Lantai Rumah

Keramik Lantai Rumah

Siapa yang nggak tahu Keramik yang material penutup lantai ini. Malah orang di pedesaan sekarang sudah berpindah ke penutup lantai type ini dan meninggalkan penutup lantai yang cuma tercipta dari semen.

KERAMIK LANTAI RUMAH

Meluasnya penggunaan keramik Lantai  di masyarakat karena keramik punya beraneka warna, corak, bentuk, dan yang paling penting yaitu keragaman harga. Sudah pasti Lantai keramik yang ekonomis, mutunya akan lebih rendah.

Namun bukan artinya keramik varian ini tidak tahan lama. Karena perbedaan harga cuma tersirat dalam corak dan warna, sedang ketahanan nya tidak jauh beda. Berikut hal-hal yang musti Anda ketahui masalah keramik dan penggunaannya .

1. Type keramik

Pengelompokkan keramik bisa dibagi menjadi 3 bagian yakni polos, embossed (permukaan tidak rata), dan dekoratif. Perbedaan polos dan embossed lebih ditekankan kepada posisi di mana keramik ditempatkan.


Keramik embossed yang kasar dan nggak licin permukaanya, serta tahan terhadap gesekan sangat cocok untuk eksterior seperti di teras, atau di ruang terbuka seperti kolam renang dan taman.

Keramik Embosed

2. Warna keramik

Memilih warna, motif dan pemasangan keramik musti memperhatikan pemilihan warna keramik. Anda wajib menyesuaikan dengan warna dinding di rumah, mengingat dinding dan furnitur adalah dua elemen yang kudu dipertimbangkan dalam memilih warna penutup lantai.

Bila tidak ingin bermain terlalu banyak warna di dalam ruang, maka pilih warna netral untuk lantai seperti abu-abu, krem, atau putih. Design tidak banyak polos akan lebih aman jika sewaktu-waktu ingin mengubah furnitur yang sudah Anda punya kini ini.

3. Cahaya kamar

Pencahayaan dalam ruang juga mempengaruhi pemilihan Keramik lantai. Lantai putih dan bertekstur lembut akan sesuai dengan ruang dengan cahaya yang terang, hingga menimbulkan kesan bersih dan lapang. Sementara keramik yang bertekstur, lebih cocok dipadankan dengan pencahayaan ruang yang lebih redup sehingga berkesan hangat.

4. Ukuran tempat Untuk Pemasangan Keramik

Ukuran kamar juga mempengaruhi pemilihan keramik. Bila luas ruang yang akan Anda tutup keramik tidak begitu luas, maka disarankan memakai keramik dengan ukuran sekitar 40 cm x 40 cm atau 60 cm x 60 cm.

Pemasangannya pun harus memperhatikan nat (semen antarkeramik). Nat yang jarang akan menambah kesan luas pada ruang. Variasi nat pun bisa dimainkan untuk menambah luas ruang, yaitu perbedaan tebal tipis nat dapat membingkai pandangan dan kesan seseorang terhadap ruang.

Ruang yang memanjang dan sempit akan terkesan lebih pendek dan lebar bila nat-nat horizontalnya lebih dipertebal dibandingkan dengan nat vertikalnya. Demikian pula sebaliknya.